Mesin Tenun 3D Berkontribusi Untuk Dunia Arsitektur

shadow

oluwaseyi sosanya adilsiregar 2 picturesFinanceroll – Desainer Oluwaseyi Sosanya, lulusan Royal College of Art (RCA), membuka jalannya dalam dunia industri dengan menciptakan mesin tenun. Berbeda dari mesin tenun pada umumnya, mesin karya Sosanya bisa memproduksi hasil tenunan rumit dalam tiga dimensi. Menurutnya, mesin ini bisa berkontribusi dalam dunia arsitektur di masa depan.

Semula, Sosanya mempresentasikan hasil tenunan mesinnya sebagai sol sepatu di acara desain tahunan RCA. Kini, Sosanya melihat ada peluang untuk menggunakan hasil kreasinya di dunia arsitektur.

Ada struktur yang sangat kaku dan ada struktur yang benar-benar lembut. Dalam arsitektur, dengan melihat panel kreasi untuk insulasi dan ekstrusi kreasi khusus, memvariasikan properti di seluruh bagiannya, seolah ditenun.

Mesin tenun ini dikembangkan dalam program Innovation Design Engineering di Royal College of Art. Sosanya mengadaptasi teknologi penggilingan CNC untuk menenun struktur kompleks dalam tiga dimensi. Tidak hanya itu, mesin tersebut juga bisa menenun satu produk dalam berbagai kepadatan.

Dalam satu ujung balok, akan memiliki banyak beban dan di ujung lainnya beban lebih ringan, jadi bisa menginginkan lebih sedikit material. Bisa menenun struktur ringan dengan proses berkesinambungan. Apa pun yang bisa membuat mengurangi jumlah sambungan, namun menjaga keutuhan struktur, adalah sebuah keuntungan. Ini sebuah manfaat. Jadi, hal ini tidak hanya pengurangan dalam biaya, namun juga keutungan struktur yang lebih baik.

Selain itu, Sosanya juga mengungkapkan bahwa dia sudah berbincang dengan insiyur biologi (bioengineers) di Universitas Brunel. Ke depannya, Sosanya juga ingin bertemu dengan para pemimpin industri dalam bidang serupa, dan meningkatkan proyek ini ke tingkat selanjutnya.

Tidak bisa dipungkiri bahwa temuan Sosanya bisa mendorong kemunculan temuan serupa yang bisa memajukan dunia arsitektur. Hanya saja, sejauh ini temuan Sosanya sendiri baru bisa memproduksi barang-barang dalam skala kecil. Selain sol sepatu, Sosanya juga melihat adanya kemungkinan produksi barang-barang medis.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*