Menkeu: Investor Masih Berpandangan Positif Terhadap Indonesia

Tuesday, 16 December 2014, 22:04 WIB

Republika/Aditya Pradana Putra

Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA–Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa investor asing di dalam negeri masih berpandangan positif terhadap ekonomi Indonesia di tengah melemahnya mata uang rupiah terhadap dolar AS.

“Yang kami lakukan yakni melakukan komunikasi dengan investor agar tidak melepas surat berharga negara (SBN) ramai-ramai. Memang ada ‘outflow'(arus dana ke luar negeri,red) tapi tidak banyak. Kondisi saat ini lebih disebabkan faktor eksternal yang tidak ada hubungannya dengan fundamental ekonomi domestik sehingga INVESTOR tetap percaya,” ujar Menkeu di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa.

Ia menambahkan bahwa pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) agar pasar keuangan di dalam negeri cukup terkendali.

“Mekanisme sudah disiagakan, BI juga aktif di pasar sekunder, sehingga secara keseluruhan cukup terkendali. Tentunya BI menjaga stabilisasi moneter, OJK di sistem pengawasan, Menkeu fiskal,” katanya.

Pemerintah, lanjut dia, juga akan menjaga semua unsur stabilitas makro ekonomi dan terus berusaha untuk mendorong pertumbuhan ekonomi 2015 mendatang menjadi lebih baik dibandingkan tahun ini dan berusaha memperkecil defisit neraca perdagangan dan neraca transaksi berjalan Indonesia.

Sementara itu terkait dengan bursa saham Indonesia yang juga mengalami imbas negatif dari pelemahan rupiah, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Ito Warsito menilai bahwa pasar modal Indonesia masih cukup kondusif.

“Kita lihat indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini (Selasa, 16/12) pergerakannya mengikuti tren global. Kita memang turun sebesar 1,6 persen. Tapi kalau kita lihat bursa Jepang, Singapura dan lainnya turun lebih dari 2 persen.

Jadi penurunan IHSG tidak istimewa, tidak perlu membuat panik para investor,” kata dia.

Redaktur : Taufik Rachman
Sumber : antara

Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak akan mengubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada sesuatu kaum, hingga kaum itu merubah apa yang ada pada diri mereka sendiri, (( QS.An Anfaal 8 : 53 ))

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.


Distribusi: Republika Online RSS Feed

Speak Your Mind

*

*