Tokyo-Bursa saham Asia pada perdagangan Kamis (24/12) bergerak menguat mengekor penguatan yang dibukukan oleh Wall Street, menyusul membaiknya harga minyak mentah.
Pada perdagagngan Rabu (23/12) waktu AS atau Kamis dini hari WIB, bursa saham AS ditutup menguat rata-rata di atas satu persen setelah harga minyak mentah membaik.
Pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup menguat 185,34 poin atau meningkat 1,06 persen ke level 17.602,61. Indeks S&P 500 mencatat penguatan sebesar 25,32 poin atau bertambah 1,24 persen ke level 2.064,29. Sedangkan, indeks Nasdaq yang berbasiskan saham-saham teknologi, mencatat penguatan sebesar 44,82 poin atau naik 0,9 persen ke level 5.045,93.
Harga minyak mentah AS, ditutup menguat US$ 1,36 atau meningkat 3,76 persen ke level US$ 37,5 per barel, berada di atas harga minyak Brent selama dua hari berturut-turut. Harga minyak Brent sendiri ditutup di level US$ 37,41 per barel.
Membaiknya data ekonomi AS ikut memberikan kontribusi pada penguatan ketiga indeks bursa saham AS selama tiga hari perdagangan berturut-turut. Data ekonomi AS menunjukkan, pengeluan konsumsi pribadi meningkat sebesar 0,3 persen pada November setelah sebelumnya pada Oktober mengalami stagnasi. Hal ini kian menambah optimisme pasar.
Pada perdagangan Kamis ini, bursa saham di Sydney, Hong Kong, Singapura, dan Wall Street, AS hanya dibuka setengah hari saja, sedangkan bursa saham di Tokyo dan Shanghai akan menjadi bursa saham utama yang akan dibuka pada Jumat besok.
Indeks Nikkei pagi ini dibuka menguat 91,89 poin atau naik 0,49 persen ke level 18.987,59. Penguatan juga dibukukan indeks Hang Seng di Hong Kong yang mencatat penguatan sebesar 145,80 poin atau meningkat 0,66 persen ke level 22.186,39. Sedangkan, indeks S&P 200/ASX menguat 65,02 atau bertambah 1,26 persen ke level 5.206,80.
Di Shanghai, indeks mencatat pelemahan sebesar 6,20 poin atau turun 0,17 persen ke level 3.629,89. Sedangkan, di Korea Selatan, indeks Kospi mencatat kenaikan 6,49 poin atau bertambah 0,32 persen ke level 2005,71.
Paulus Nitbani/PCN
BeritaSatu.com
—
Distribusi: BeritaSatu – Pasar Modal
Speak Your Mind