Membaiknya Pasar Tenaga Kerja AS, Dolar AS Menguat

INILAHCOM, New York – Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lain, Kamis atau Jumat (06/03/2015) pagi WIB. Itu karena investor memperkirakan laporan penggajian nonpertanian pada Jumat akan menunjukkan membaiknya pasar tenaga kerja AS.

Kemungkinan data pekerjaan positif memicu spekulasi pasar bahwa Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunganya tahun 2015 ini. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,43 persen menjadi 96,373 pada akhir perdagangan, tingkat tertinggi sejak September 2003.

Di sisi ekonomi AS, angka pendahuluan disesuaikan secara musiman klaim pengangguran awal untuk pekan yang berakhir 28 Februari meningkat 7.000 dari tingkat direvisi minggu sebelumnya menjadi 320.000, melebihi konsensus pasar. Demikian Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan, Kamis (05/03/2015).

Departemen Perdagangan melaporkan, Kamis (05/03/2015) bahwa pesanan baru untuk barang-barang manufaktur, Januari 2015 turun 0,2 persen, turun selama enam bulan berturut-turut. Selain itu, euro turun terhadap dolar AS ke tingkat terendah dalam hampir 12 tahun setelah Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan program pelonggaran kuantitatif 1,1 triliun euro akan dimulai pada 9 Maret 2015 mendatang.

Akhir perdagangan di New York, euro turun menjadi US$1,1027 dari US$1,1074 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi US$1,5238 dari US$1,5261. Dolar Australia turun menjadi US$0,7774 dari US$0,7820.

Dolar AS dibeli 120,16 yen Jepang, lebih tinggi dari 119,71 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik tipis menjadi 0,9747 franc Swiss dari 0,9629 franc Swiss, dan naik ke 1,2508 dolar Kanada dari 1,2414 dolar Kanada. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*