Mandala Menanti Masa Liburan untuk Buka Rute

Mandala Menanti Masa Liburan untuk Buka Rute

TEMPO.CO, Jakarta – Public Relations Manager Tigerair Mandala, Lucas Suryanata, mengatakan tidak dapat memprediksi lama penutupan sejumlah rute penerbangan maskapai tersebut. “Karena saat ini low session. Kami menunggu big session yang terjadi sekitar April,” kata Lucas saat dihubungi Tempo, Sabtu 8 Februari 2014.

Menurutnya, Mandala akan membuka kembali sembilan rute yang dihentikan sementara pada masa penerbangan besar. Pada April diperkirakan peminat pemakaian pesawat meningkat seiring momen pemilu dan libur sekolah. “Kami harapkan bisa meng-capture momentum itu,” katanya.

Penutupan rute sementara ini, dia melanjutkan, bukan pertanda buruk bagi perusahaanya. Mandala sedang fokus mempertahankan rute-rute potensial dan baru. Penutupan rute ini merespons kondisi perekonomian maskapai dan strategi bisnis jangka panjang. (Baca: Lion Air Siap Tampung Penumpang Mandala Airlines).

Kendati demikian, Lucas mengakui melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dan biaya avtur adalah penyebab siginfikan maskapai menutup rute. Ongkos bahan bakar menyerap 50 hingga 60 persen biaya operasional maskapai.

“Seratus rupiah saja naik bisa rugi jutaan rupiah. Lagi pula penerimaan kami dari rupiah dan pengeluarannya dalam bentuk dolar,” katanya. Dia mengatakan setiap maskapai mempunyai strategi masing-masing untuk mengelola perusahaannya. “Evaluasi rute ini biasa terjadi di airlines.”

ALI HIDAYAT

Terpopuler:
Ikuti Keyakinan Jonas, Asmirandah Ingin Bahagia
Dicari KPK, Staf Atut Ngumpet di Hotel
Hakim PK MA Bebaskan Dokter Ayu
Temui Jokowi, Foxconn Janji Investasi Rp 12 T 
Diskusi Buku Tan Malaka Diganggu Ormas di Surabaya 
Digeruduk Ormas Islam, Diskusi Tan Malaka Bubar


Sumber: http://www.tempo.co/rss/bisnis

Speak Your Mind

*

*