Mampukah PDB China Capai USD 10 Triliun Tahun Ini?

Mampukah PDB China Capai USD 10 Triliun Tahun Ini?

Pemerintah China mengumumkan target pertumbuhan ekonomi untuk tahun 2014, di mana Produk Domestik Bruto (PDB) diproyeksikan naik menjadi USD 10 triliun. Tetapi para ahli mengatakan China harus melakukan reformasi untuk meningkatkan kualitas pertumbuhan ekonomi daripada menekankan pertumbuhan PDB.

“Berdasarkan perbandingan yang cermat dan berulang-ulang dari berbagai faktor, kami menetapkan target pertumbuhan ekonmi tahun 2014 sekitar 7,5 persen,” kata Perdana Menteri Li Keqiang.

Ini adalah tahun ketiga berturut-turut pemerintah China menempatkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 7,5 persen. Pada tahun 2013, PDB China meningkat 7,7 persen dan melebihi target pemerintah yang sebesar 7,5 persen menjadi USD 9,3 triliun.

Biro Statistik Nasional China mengatakan, jika target pertumbuhan ekonomi tahun ini tercapai dan nilai tukar dollar AS dan yuan tetap stabil, maka PDB China bisa di atas USD 10 triliun dolar. Hal ini akan membuat China menjadi negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia.

“Meskipun sempat depresiasi mata uang yuan, namun kami memperkirakan nilai yuan akan tetap stabil, mengingat fundamental perekonomian China yang kuat,” kata Biro Statistik.

Lu Ting, Kepala ekonom China dari Bank of America Merrill Lynch, mengatakan pihaknya terus mengharapkan adanya kenaikan nilai yuan pada tahun 2014, dengan target akhir yaitu 6,00 yuan per dolar AS.

“Tidak ada lanjutan depresiasi yuan tahun ini, karena surplus perdagangan China diperkirakan akan meningkat menjadi USD 280 miliar dari USD 265 miliar pada tahun 2013,” kata Ting.

Sementara itu, pemerintah China juga akan menerapkan sistem reformasi baru untuk mengoptimalkan pertumbuhan ekonmi China.

“Kasus yang mungkin bisa terjadi adalah jika China kembali pertumbuhan ekonomi hingga 8-10 persen karena didorong oleh booming sektor lain seperti real estate dan investasi infrastruktur,” kata Ryan Rutkowski,  China Research Analyst dari Peterson Institute.

Perdana menteri mengatakan, akan ada langkah-langkah khusus untuk mengatasi kelebihan kapasitas produksi yang menjadi hambatan pertumbuhan perekonomian. Terkait dengan hal tersebut, pemerintah sudah berencana untuk mengurangi kapasitas produksi baja sebanyak 27 juta metrik ton, semen 42 juta metrik ton, dan kaca pirin 35 juta kontainer.

Di antara langkah-langkah reformasi yang direncanakan pemerintah untuk tahun 2014, salah satu yang akan dijalankan adalah pembentukan sistem asuransi deposito, yang dianggap sebagai prasyarat untuk membebaskan suku bunga deposito. Hal ini langkah terakhir dan paling penting dalam liberalisasi suku bunga.

“Pemerintah China sudah melakukan pekerjaan yang baik dengan menyeimbangkan pertumbuhan dan mendorong reformasi ekonomi. Tapi ekonmi bisa bergerak lebih cepat jika reformasi diprioritaskan pada sektor khusus seperti jasa keuangan” tandas Rutkowski.

Rutkowski mengatakan, salah satu hal terbaik yang sudah dilakukan pemerintah China adalah dengan menerapkan reformasi yang dapat memperkuat persaingan di sektor jasa, terutama jasa keuangan, IT dan telekomunikasi, serta hiburan.

(Rizki Abadi/Journalist Vibiznews)

Editor : jul Allens

Pic : wadsam

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )