Lesu, Tekanan Terhadap Euro Menguat

Lesu, Tekanan Terhadap Euro Menguat

 (Vibiznews-FX) – Euro pada perdagangan minggu ini ( 27 Januari – 1 Februari ) secara umum terpantau menunjukkan tren melemah terhadap Dollar AS. Perdagangan pasangan mata uang EUR/USD ini setelah dibuka pada kisaran 1.3677 di awal minggu perdagangan telah turun sekitar -190 pips atau sekitar -1.38 % dan ditutup pada kisaran 1.3487.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa melemahnya mata uang Euro pada minggu ini terkait dengan laporan dari Destatis (kantor statistik Jerman) kepada publik bahwa terjadi penurunan kinerja pada perdagangan retail domestik negara tersebut.

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya pelemahan pada indikator fundamental German Retail Sales m/m yang turun ke angka – 2.5% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 0.9%. Laporan yang kurang menguntungkan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih buruk dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan turun ke angka 0.2%.

Adapun pada perdagangan pada minggu mendatang ( 3- 8 Februari ), range normal perdagangan EUR/USD mingguan diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 1.3405 lalu kemudian di 1.3323. Sedangkan level resistance pada kisaran 1.3643 kemudian pada 1.3799.

Pergerakan pasangan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : German Factory Orders m/m, Minimum Bid Rate dan ECB Press Conference.

(IY/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )