LCGP Percepat Bangun Superblok di Jakarta Timur, Sahamnya Terlihat Banyak Diminati

LCGP Percepat Bangun Superblok di Jakarta Timur, Sahamnya Terlihat Banyak Diminati

Sebelumnya perseroan yang dulunya bernama PT Laguna Cipta Griya Tbk (LCGP) menyampaikan akan membangun kawasan terintegrasi mulai dari hunian, perkantoran, sampai komersial seluas 24 hektare di Jakarta Timur pada semester kedua 2014. Namun rencana tersebut dipastikan akan dipercepat dan akan dilakukan pada semester pertama 2014.

Proyek yang bernilai Rp3 triliun ini awalnya akan dibangun pada semester kedua 2014. Namun, perseroan mendapatkan progres positif terkait perizinan proyek superblock tersebut. Adapun pendanaan untuk pembangunan tahap awal, bersumber dari kas internal dan sisa dana hasil penawaran umum terbatas II yang diterbitkan pada November 2013 senilai Rp1,47 triliun.

Saat ini perseroan sedang melakukan persiapan final untuk memulai pembangunan tahap awal dan perencanaan kawasan proyek secara terpadu telah selesai dilakukan konsultan asal Spanyol, Cordinach Architect. Mengacu pada laporan keuangan interim perusahaan per kuartal-III 2013, terlihat bahwa pendapatan perusahaan hingga kuartal 3 terus menunjukkan peningkatan, naik 49,7 persen menjadi Rp8,689 miliar.

Di sisi lain pada kuartal ini, laba perusahaan anjlok 334 persen menjadi rugi Rp253juta. Dengan melihat hal ini, sedikit banyak menunjukkan performa perusahaan yang menurun. Hal ini didukung juga dengan laporan arus kas perusahaan yang negatif pada kuartal ini, yang mengindikasikan bahwa manajemen LCGP belum mampu untuk mengelola keuangan jangka pendek perusahaan dengan baik.

Dari lantai bursa akhir pekan lalu (21/2), terpantau bahwa harga saham LCGP tidak mengalami perubahaan saat pembukaan perdagangan saham dibandingkan dengan harga saat penutupan hari sebelumnya, yaitu konstan di level 423 basis poin. Hingga akhir perdagangan terpantau saham LCGP menguat ke Rp.450 dan transaksi sahamnya terlihat cukup ramai diperdagangkan mencapai 99,1 juta lot saham.

Secara teknikal, LCGP masih terus melesat dalam tren yang positif. Indikator teknikal bergerak cukup curam dengan MACD menguat drastis pada area positif, stochastic nampak berada pada puncak posisi jenuhbeli, dan RSI sudah menyentuh level 88%. Dengan indikator teknikal yang terlihat sudah di puncak, diperkirakan harga akan mulai mengalami pergerakan terbatas di area support 420 hingga resistance 500. 

Stephanie Rebecca/Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research
Editor: Jul Allens

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )