Lakukan Right Issue Pada Bulan April Untuk Dana Rp. 2 Triliun, GIAA Belum Tunjukkan Penguatan

Lakukan Right Issue Pada Bulan April Untuk Dana Rp. 2 Triliun, GIAA Belum Tunjukkan Penguatan

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) akan lakukan right issue atau menerbitkan saham baru pada bulan april 2014 ini. perseroan menargetkan dapat memperoleh dana sebesar Rp. 2 triliun dari penawaran right issue ini.

Dana yang didapatkan rencananya akan digunakan untuk membiayai ekspansi perseroan selama beberapa tahun mendatang. Sebeumnya, GIAA sebagai emiten penerbangan plat merah ini di izinkan untuk menawarkan sebesar 40 persen sahamnya kepada publik oleh DPR. Namun yang baru direalisasi hingga saat ini baru sebesar 30 persen. sehingga perseroan masih memiliki jatah 10 persen untuk ditawarkan ke publik.

Sementara untuk tahun ini perseroan akan menambah modalnya dengan sejumlah opsi, diantaranya penerbitan obligasi, pinjaman perbankan, maupun pinjaman dari penyewaan pesawat. Jika melihat laporan keuangan kuartal III 2013 perseroan membukukan rasio utang terhadap modal sebesar 49 persen yang berarti masih cukup proporsional jika perusahaan berencana untuk terbitkan surat utang ataupun lakukan pinjaman.

Sementara nilai laba perseroan sepanjang 9 bulan di tahun 2013 tercatat negatif atau menderita kerugian. Padahal perseroan membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 10 persen sepanjang kuartal III 2013 terlihat penurunan laba yang terjadi karena munculnya kerugian selisih kurs pada kuartal III 2013 sebesar US$ 37 juta.

Sementara dari perdagangan sahamnya di bursa, pada perdagangan kemarin GIAA tercatat tidak bergerak di Rp. 483 selama 3 hari perdagangan namun dari volume perdagangan lebih sedikit dibandingkan perdagangan akhir pekan lalu.

Indikator teknikal tunjukan potensi uptrend dengan MACD hampir membentuk golden cross yang mengindikasikan harga dapat mengalami rebound. Stochastic mulai merangkak naik keluar dari area jenuh jual, sementara RSI masih bergerak mendatar di area tengah.

Dengan potensi reboundnya harga, saham ini cukup menarik untuk investasi jangka panjang. namun untuk jangka pendek, laporan keuangan kuartal IV sangat ditunggu untuk memastikan kinerja perseroan. jika laporan masih negatif, harga saham dapat kembali alami tekanan. Kisaran support berada pada Rp. 482 sementara resistance berada pada Rp. 490.   

(sr/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*