Laju mata uang Euro menyalip Aussie

JAKARTA. Euro terpantau menguat terhadap dollar Australia (aussie). Meski kedua data ekonomi baik dari Eropa maupun Australia kurang menggembirakan, namun pelaku pasar optimistis terhadap kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB). Mengutip Bloomberg, Kamis (21/5) pukul 17.40, pasangan EUR/AUD berada di level 1,4121. EUR/AUD naik 0,24% dibanding hari sebelumnya.

Deddy Yusuf Siregar, Research and Analyst PT Fortis Asia Futures menjelaskan, pergerakan EUR/AUD sepanjang Kamis (21/5) relatif terbatas lantaran kedua negara menyumbang sentimen negatif.

Dari Aussie, rumor pemangkasan suku bunga oleh Bank Sentral Australia (RBA) pada pertemuan selanjutnya semakin mengemuka. Sebab, RBA melihat perekonomian negaranya sangat bergantung dari aktivitas ekspor komoditas. Namun, harga komoditas saat ini masih enggan menanjak.

“Ekspor utama Australia adalah komoditas dan negara tujuan ekspornya adalah China. Saat ini, perekonomian China juga masih lesu,” ungkap Deddy.

Di sisi lain, rilis data Eropa Kamis (21/5) menunjukkan rapot merah. Data manufaktur Jerman bulan Mei dibukukan sebesar 51,4. Angka ini lebih rendah dari ekspektasi sebesar 51,9. Sektor jasa Jerman di bulan yang sama juga hanya mencapai 52,9. Padahal estimasi para analis menduga data ini dapat menorehkan angka 53,9. Hanya data manufaktur Eropa bulan Mei yang dirilis positif sebesar 52,3. Angka ini lebih tinggi dari ekspektasi sebesar 51,8.

Deddy bilang, saat ini penguatan EUR/AUD lantaran optimisme pelaku pasar atas kemungkinan peningkatan pembelian aset oleh ECB pada bulan ini hingga Juni mendatang. Kebijakan ini dapat menopang laju euro dalam jangka pendek. Meski demikian, euro masih rawan tekanan karena belitan utang Yunani yang belum terselesaikan.

Secara teknikal, saat ini harga bergerak di atas moving average 50 namun masih di bawah moving average 100 dan moving average 200. Kondisi ini menunjukkan pasangan EUR/AUD masih bergerak stagnan.

Indikator moving average convergence divergence (MACD) berada di area positif 0,23. Ini menandakan penguatan EUR/AUD masih terbatas. Indikator stochastic bergerak mendatar di level 67%. Sementara relative strength index (RSI) juga bergerak mendatar di level 51%.

Deddy memprediksi support EUR/AUD pada Jumat (22/5) berada di level 1,4017. Sementara resistance EUR/AUD berada di level 1,4222. Deddy merekomendasikan buy untuk pasangan EUR/AUD, Jumat (22/5).

Editor: Uji Agung Santosa


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*