Laba PTBA Naik 14,4% Jadi Rp2,02 T di 2016

INILAHCOM, Jakarta – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraih laba bersih menjadi Rp2,02 triliun per 31 Desember 2016 ataunaik 14,4 persen dari 2015.

Peningkatan ini seiring harga jual produk perseroan yang menempati posisi premium bila dibandingkan dengan harga jual kompetitor. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Rabu (15/3/2017).

Pada periode ini perseroan mencatat penjualan yang meningkat 22 persen menjadi 12,3 juta ton atau setar dengan 59 persen dari total penjualan. Penjualan pada tahun 2015 mencapai 10,1 juta ton.

Sementara penjualan ekspor tercatat sebesar 8,5 juta ton yang setara dengan 41 persen dari total penjualan atau hanya 94 persen dari ekspor tahun sebelumnya. Dari total volume penjualan tersebut, perseroan mencatat pendapatan sebesar Rp14,06 triliun atau naik dari Rp13,85 triliun.

Meskipun harga jual rata-rata tertimbang batu bara turun sebesar 4,4 persen atau menjadi Rp676,013 dari tahun sebelumnya Rp707,052.

Perseroan mengoptimalkan penjualan batu bara kualitas lebih rendah dengan merek dagang GAR 4800 dan Bukit Asam 5000. Pada saat yang bersamaan permintaan pasar mengalami peningkatan. Sebab pasokan dari produsen lain mengalami kendala operasi akibat jatuhnya harga komoditas baru bara sejak 4 tahun terakhir ini.

Pada tahun 2016, tercatat sebesar 20,8 juta ton, masing-masing 19,6 juta ton produksi PTBA. Termasuk produksi anak usaha IPC sebesar 0,8 juta ton. Walaupun kapasitas produksi PTBA mampi mencapai 25 juta ton – 30 juta ton per tahun. Namun terkendala kapasitas angkut kereta api.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*