Laba Perusahaan Meningkat, Saham PGAS Patut Dicermati

Laba Perusahaan Meningkat, Saham PGAS Patut Dicermati

Sepanjang 2013, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mencatat laba bersih sebesar US$861 juta atau setara dengan Rp9,96 triliun. Pendapatan neto sebesar US$3 miliar juta atau meningkat 16% dibandingkan periode yang sama pada 2012. Laba bruto sebesar US$ 1,4 miliar dan laba operasi sebesar US$ 934 juta

Dengan kinerja pendapatan usaha perusahaan dan pengaruh pergerakan nilai tukar mata uang, PGAS mencatatkan laba sebesar US$ 861 juta. Sebagaimana kita tahu, rupiah melemah 26% menjadi Rp12.189 per dolar AS dari Rp9.670 per dolar AS akhir tahun 2012. Pelemahan nilai mata uang rupiah tersebut berdampak pada pencatatan porsi pendapatan dalam mata uang rupiah sehingga laba bruto pada tahun 2013 menjadi sebesar US$1,4 miliar.

Disisi lain, kenaikan harga beli gas dari pemasok mulai 1 September 2012 dan 1 April 2013 mempengaruhi kenaikan beban pokok pendapatan di periode 2013 sebesar 43% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Dari kondisi laporan keuangan PGAS lainnya tercatat hingga akhir Desember 2013, aset perseroan sebesar US$4,3 miliat meningkat dari US$3,9 miliar di akhir 2012. Liabilitas perseroan meningkat tipis dari US$1,5 miliar menjadi US$ 1,6 miliar di tahun 2013 serta EBITDA sebesar US$1,1 miliar. Kondisi ini dinilai akan mendukung kinerja PGAS di tahun 2014 yang berencana melakukan ekspansi selanjutnya, salah satu nya dengan rencana penambahan 16 SPBG di tahun 2014.

Pantauan dari bursa saham pada perdagangan hari Senin (3/3/14). PGAS dibuka tetap di posisi 4900, namun setelah itu sempat melompat ke level 4949 dan ditutup Rp.4940 dengan olume perdagangan mencapai 11,5 juta lot saham.

Secara teknikal, PGAS hari ini berusaha untuk lakukan rebound setelah pada perdagangan pekan lalu cenderung mendatar. dalam garis tren jangka panjang PGAS masih berada dalam pola penguatanya dan diperkirakan akan terus berlanjut dengan dukungan indikator. MACD bergerak datar namun masih  berada di area positif, stochastic tunjukan pola golden cross yang menandakan pembalikan, sementara RSI perlahan menguat menuju area 70%. diperkirakan harga masih mampu menguat menuju level resistance pada 5.000 sementara level support berada pada 4.865. 

 

Regi Fachriansyah /Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research

Editor: Jul Allens

 


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*