Kurs Euro Turun Cukup Tajam

Euro pada perdagangan minggu ini ( 5 – 10 Mei) secara umum terpantau menunjukkan tren melemah terhadap Dollar AS. Perdagangan pasangan mata uang EUR/USD ini setelah dibuka pada kisaran 1.3870 di awal minggu perdagangan telah turun cukup tajam sekitar -111 pips atau sekitar -0.80 % dan ditutup pada kisaran 1.3759.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa melemahnya mata uang Euro pada minggu ini terkait dengan laporan dari Destatis menyampaikan kepada publik bahwa kinerja perdagangan internasional Jerman mengalami penurunan.

Perkembangan itu ditunjukkan dengan penurunan pada indikator fundamental ekonomi German Trade Balance yang turun ke angka 14.8B dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 15.8B. Pengumuman tersebut menunjukkan kinerja yang lebih rendah dari harapan sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan dapat naik ke angka 16.9B.

Adapun pada perdagangan pada minggu mendatang (12 – 17 Mei), range normal perdagangan EUR/USD mingguan diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 1.3671 lalu kemudian di 1.3583. Sedangkan level resistance pada kisaran 1.3919 kemudian pada 1.4080.

Pergerakan pasangan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : German ZEW Economic Sentiment.

 

Indra Yudistira/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens

Pic : Pixabay.com


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*