Kurs Euro Terperosok Cukup Tajam
(Vibiznews-FX) – Euro pada perdagangan minggu ini ( 13 – 18 Januari) secara umum terpantau menunjukkan tren melemah terhadap Dollar AS. Perdagangan pasangan mata uang EUR/USD ini setelah dibuka pada kisaran 1.3678 di awal minggu perdagangan telah turun sekitar -137 pips atau sekitar -1.00 % dan ditutup pada kisaran 1.3541.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa melemahnya mata uang Euro pada minggu ini terkait dengan laporan dari French Treasury Agency (Perancis) yang menyampaikan kepada publik bahwa terjadi peningkatan defisit anggaran pemerintah negara tersebut. Perkembangan itu ditunjukkan dengan adanya penurunan pada indikator fundamental ekonomi French Gov Budget Balance yang turun ke angka -87.0B dari nilai pada periode sebelumnya yaitu -86.0B.
Adapun pada perdagangan pada minggu mendatang ( 20 – 25 Januari), range normal perdagangan EUR/USD mingguan diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 1.3472 lalu kemudian di 1.3403. Sedangkan level resistance pada kisaran 1.3654 kemudian pada 1.3767.
Pergerakan pasangan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : German ZEW Economic Sentiment, French Flash Manufacturing PMI dan German Flash Manufacturing PMI
(IY/JA/vbn)
—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )
Speak Your Mind