INILAHCOM, Jakarta-PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mencatatkan laba bersih sebanyak Rp1,6 triliun pada kuartal III-2016, naik 32,6% dari periode yang sama tahun lalu yang hanya Rp1,2 triliun.
Direktur Utama BTN, Maryono mengatakan, pertumbuhan laba bersih berasal dari peningkatan pendapatan bunga bersih dan perolehan fee base income.
“Pertumbuhan ini lebih tinggi dari rata-rata industri yang hanya tumbuh 9,14% pada Agustus 2016. Kami optimis akan dapat mempertahankan laju pertumbuhan dan mencapai target akhir 2016,” ujar dia di Jakarta, Senin (24/10/2016).
Pada sisi kredit, lanjut dia, tumbuh 16,9% dari Rp131,6 trilliun pada 2015, menjadi Rp153,8 triliun pada September 2016. Kredit dan pembiayaan tumbuh di atas industri nasional yang hanya tumbuh 6,8% pada Agustus 2016.
“Sedangkan aset tumbuh 18,8% menjadi Rp197,3 triliun dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp166 trilliun. Lebih tinggi dari aset industri yang hanya tumbuh 6,2%,” katanya.
Sementara Dana Pihak Tiga (DPK) tumbuh 18,5% dari Rp124,5 triliun pada 2015, menjadi Rp147,5 triliun pada kuartal III – 2016. [jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind