Kuartal I 2014, Telkom Raih Pinjaman Bank Rp 4,5 Triliun

Financeroll – Emiten telekomunikasi milik negara, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) akan mengantongi pinjaman sebesar Rp 4,5 triliun pada kuartal I-2014. Dana itu untuk mendukung sebagian rencana belanja modal (capital expenditure/capex) perseroan tahun ini yang sekitar Rp 20-25 triliun.  Perseroan  juga mungkin akan menjajaki external loan lain tahun ini untuk mendukung ekspansi.  Demikian disampaikan  Direktur Keuangan Telkom Honesti Basyir,  di Jakarta, Rabu (29/1).

Menurut Honesti, pinjaman itu berasal dari konsorsium tiga bank badan usaha milik negara (BUMN) yakni, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. Fasilitas kredit itu bertenor 3-5 tahun.  Capex perseroan akan dipakai untuk investasi dan ekspansi PT Telkomsel, anak usaha perseroan, sebesar 60-70% atau sekitar Rp 12-13 triliun. Sisanya untuk anak usaha dan kegiatan Telkom lainnya seperti Indonesia Digital Network (IDN).

Lebih lanjut Honesti menambahkan,  Telkom secara unaudited, meraih pendapatan Rp 82 triliun tahun lalu, naik dibandingkan target pendapatan awal 2013 sebesar Rp 80 triliun. Laba bersih tembus Rp 14,2 triliun.  Hampir semua anak usaha tumbuh double digit secara top line. Pendapatan Telkomsel, Metra Group, Telkom Internasional, dan Mitratel menembus lebih dari Rp 1 triliun. [geng]