Krakatau Steel Rugi US$13,9 juta di 2013

Krakatau Steel Rugi US$13,9 juta di 2013

INILAH.COM, Jakarta – PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) sepanjang 2013 mencatat kerugian sebesar US$13,9 juta, akibat melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Dirut PT Krakatau Steel Tbk, Irvan K. Hakim mengatakan pada 2013 perseroan mencatat rugi yang dapat diatribusikan kepada pemiliki entitas induk sebesar US$13,9 juta atau lebih rendah jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar US$20,4 juta.

“Kerugian tersebut disebabkan hilangnya nilai penjualan sebesar US$39,4 juta akibat melemahnya nilai tukar rupiah,” kata Irvan di kantornya, Senin (3/3/2014).

Selain itu, kerugian juga disebabkan dari entitas asosiasi yang rugi sebesar US$12,3 juta, yang terutama sebesar US$11,49 juta yang berasal dari PT Krakatau Posco. Sebab perusahaan tersebut masih dalam tahap pra-operasi.

Tercatat, penjualan produk baja pada 2013 sebesar 2,37 juta ton atau naik sebesar 3% dari tahun sebelumnya sebesar 2,30 juta ton. Namun, kata Irvan, terjadi penurunan nilai penjualan sebesar 8,9% dari 2012 akibat turunnya harga jual rata-rata produk baja perseroan. Contohnya penurunan harga jual rata-rata produk HRC sebesar 13,8% karena jatuhnya harga komoditas dunia.

“Turunnya harga jual rata-rata produk baja perseroan sejalan dengan jatuhnya harga baja di pasar internasional dan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS,” kata Irvan.

Harga pokok penjualan juga mengalami penurunan sebesar 8,1% menjadi 1,98 juta. Sehingga adanya penurunan harga jual rata-rata produk baja membuat laba kotor turun 21,9% menjadi US$95,6 juta. [hid]


Sumber: http://www.inilah.com/rss/feed/pasarmodal/

Speak Your Mind

*

*