Kendati publikasi data indikator ekonomi Amerika Serikat berkategori sangat sensitive, yaitu Unemployment Claims untuk akhir pekan 18 Oktober tercatat mengalami kenaikan sebanyak 17.000 menjadi 283.000 dari sebelumnya 266.000, dan estimasi analis menyodorkan angka 269.000.
Namun untuk data rata-rata dalam empat pekan terakhir, daftar isian klaim tunjangan sosial tuna karya di Amerika Serikat, mengindikasikan terjadi penurunan yang cukup tajam. Bahkan terendah sejak Mei tahun 2000, yaitu terjadi reduksi menjadi 281.000 dari 284.000
Hasil positif dari sektor pasar kerja tersebut, segera direspon para trader dan investor dengan mendekap erat dollar serta melepas rival mata uang utama lainnya. Begitu pula dengan performa Emas, yang mengalami penurunan lanjutan dan mencapai level low 1226.10
Perak juga turut tertekan menuju level low 17.03 sebelum ditutup pada level 17.18. Nampaknya logam mulia unggulan, yaitu Emas dan Perak berpotensi melanjutkan penurunannya pada sesi transaksi akhir pekan ini
Di sisi lain, kinerja Minyak Mentah sejenak mengalami perubahan posisi untuk naik menggapai level 82.36, setelah pihak Arab Saudi, eksportir minyak mentah terbesar di dunia, menyatakan bahwa stok minyak mentahnya mengalami penurunan.Arab Saudi memasok 9.36 juta barrel minyak mentah per hari pada bulan September, turun sebanyak 328.000 barrel dari bulan sebelumnya,s ebagaimana diinformasikan oleh kalangan terdekat pihak istana.
Sejatinya minyak mentah telah mengalami tren menurun, dipicu oleh kekhawatiran pasar atas kelebihan kapasitas produksi, sementara kondisi ekonomi di Eropa dan Tiongkok relative stagnan.
Arah komoditi unggulan pada sesi transaksi penghujung pekan ini, akan dipengaruhi oleh data vital ekonomi AS, yaitu New Home Sales dengan estimasi menurun menjadi 473.000 dari sebelumnya 504.000
JIka hasilanya selaras dengan prediksi atau bahkan lebih jelek, maka Emas dan Perak berpeluang memperbarui posisinya sementara minyak mentah cenderung tertekan,. Sebaliknya, jika hasilnya berlabel “sangat memuaskan” apalagi jika melampaui capaian sebelumnya, maka dollar akan kembali mendominasi pergerakan atas rival karensi utama lainnya, dan pada saat bersamaan, Emas dan Perak akan anjlok lagi dan Minyak Mentah berpeluang untuk bergeliat
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind