INILAHCOM, Jakarta-Pada perdagangan Selasa (22/11/2016), laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan berada pada support 5.078 dengan target resistensi di level 5.267. Sembilan saham bisa jadi pilihan. Apa saja?
William Surya Wijaya, analis PT Asjaya Indosurya Securities mengatakan, sentimen yang akan dihadapi para pemodal di bursa saham adalah pergerakan harga komoditas.
“Kondisi pergerakan harga komoditas masih terlihat akan memengaruhi gerak IHSG. Support saat ini terlihat berada pada level 5.078 dengan target resistance pada level 5.267. Selasa ini IHSG berpotensi menguat,” ujar dia di Jakarta, Senin (21/11/2016).
Pada perdagangan Senin (21/11/2016), IHSG ditutup melemah 21,79 poin sebesar 0,42% menjadi 5.148,32 dengan volume yang relatif moderat. Rilisnya data pertumbuhan utang luar negeri Indonesia di level 7,8% menjadi sentimen negatif.
Investor pun memilih untuk mewaspadai risiko yang timbul terhadap perekonomian nasional di awal pekan meskipun menurut BI pertumbuhan utang luar negeri Indoesia tergolong cukup sehat. Investor asing masih terlihat net sell sebesar Rp143,28 miliar.
William bilang, kondisi IHSG melanjutkan konsolidasi. Pola gerak tersebut terjadi kembali, pascatekanan yang terjadi. Ini dinilai ia sebagai momentum kenaikan meskipun masih bersifat technical rebound. “Namun potensi kenaikan masih terlihat cukup besar untuk rentang waktu jangka menengah-panjang,” jelas dia.
Ia merekomendasikan beberapa saham pilihan yang dapat dilirik oleh para pemodal, yaitu:
– ASRI
– ADHI
– ASII
– BBNI
– JSMR
– PGAS
– UNVR
– INDF
– BBCA.
[jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind