Kembangkan Pengolahan Anode Slime, Aneka Tambang Siapkan Investasi USD 30 Juta

Financeroll – Emiten pertambangan logam mulia dan mineral milik negara, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), badan usaha milik negara di sektor pertambangan, masih melakukan kajian terhadap pasar untuk produk� anode slime.�

Sementara itu, Tri Hartono Sekretaris Perusahaan Aneka Tambang mengatakan,  opsi penjualan anode slime ada dua, yakni menggunakan sistem� tolling dan� buying.   Apabila dengan sistem� buying, produk pengolahan� anode slime pasarnya bisa domestik bisa juga ekspor.   Pabrik pengolahan anode slime Aneka Tambang diperkirakan bisa mulai beroperasi Oktober 2014.

Sebagai informasi, Anode slime� merupakan produk samping yang dihasilkan dari proses pemurnian konsentrat tembaga. Produk tersebut merupakan bahan baku yang dapat diproses lebih lanjut menjadi dore dan kemudian diproses lebih jauh lagi untuk dijadikan produk akhir berupa logam mulia, emas dan perak. Aneka Tambang sebelumnya hanya memiliki pabrik pengolahan dore menjadi logam mulia   Satu ton� anode slime bisa mengandung emas sebanyak 2,86%, perak 58,68%, timbel 40,99%, selenium 18,2% dan sisanya berupa kandungan logam,  seperti� platina clan palladium.

Sejalan dengan itu, R Sukhyar, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama Aneka Tambang, mengatakan Aneka Tambang menanamkan investasi senilai USD  30 juta untuk merampungkan satu unit pabrik pengolahan� annoda slime.  Aneka Tambang untuk anode slime sudah siap kelola. Ada satu unit pengolahannya akan selesai Oktober, dan satu lagi tahun depan.

Menurut Sukhyar, kapasitas satu unit smelter� anoda slime� yang akan selesai dibangun pada Oktober 2014 mencapai 500 ton.   Satu unit yang selesai Oktober nanti kapasitasnya 500 ton, total itu sekitar 2.000 ton.  Meski demikian, pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN) yang diberlakukan Kementerian Keuangan akan menjadi kendala Aneka Tambang merealisasikan pabrik pengolahan anode slime.  Perseroan masih tetap tunggu PPN tidak dipungut karena menjadi suatu kesulitan buat mereka.  Minta kepastian untuk PPN tidak dipungut, menunggu peraturan menteri keuangan. [geng]