Kekuatan Yen Sesi Asia 18 Mei Dipatahkan Meski Data PDB Jepang Mantap

Kantor Kabinet Jepang mengumumkan tingkat pertumbuhan ekonomi Jepang kuartal pertama tahun 2017 menurut penghitungan awal meningkat melebihi data periode kuartal sebelumnya bahkan melampaui ekspektasi kenaikan data tersebut. Namun setelah rilis data yang menggembirakan pasar tersebut, posisi mata uang yen tidak mampu melanjutkan rally.

Pasalnya terdapat sentimen positif yang berusaha mengangkat dollar AS keluar dari posisi terburuknya selama 6 bulan terahir, sehingga yen dalam pair USDJPY tertekan. Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Departemen Kehakiman AS menunjuk mantan Direktur FBI sebagai penasihat dalam penyelidikan dugaa terjadinya kolusi antara tim sukses Donald Trump  dengan Rusia di tahu 2016.

Namun untuk pergerakan selanjutnya posisi yen masih mendapat dukungan dari anjloknya perdagangan bursa saham kawasan Asia yang terpantau sedang dalam pelemahan yang cukup signfikan.

Pergerakan pair USDJPY  sesi Asia (09:10:21 WIB)  bergerak kuat  setelah  dibuka  lebih tinggi  pada posisi   110.84  awal  perdagangan  sesi Asia (07.00 WIB),  USDJPY kini   bergulir   pada posisi 111.16 yang sempat mencapai  posisi  terendah di 110.52.

Untuk perdagangan selanjutnya secara teknikal, pair USDJPY masih mendapat sinyal positif untuk bergerak turun kembali ke posisi support kuatnya.  Namun terpantau pair berusaha rebound kuat setelah 2 hari berturut anjlok cukup parah, dan hingga sesi Eropa jika tidak berhasil mencapai resisten kuatnya di posisi 112.00 maka pair berpotensi koreksi turun   ke posisi awal sesi sebelum mencapai support kuatnya di 109.90.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*