Kekuatan Rupiah Senin Siang Tidak Bisa Menahan Arus Keluar Modal Asing

Setelah dibuka dalam zona hijau awal perdagangan, kurs rupiah Senin (19/12) siang masih bergerak positif di tengah pelemahan dollar AS terhadap banyak rival utamanya. Pelemahan dollar terus berlanjut seiring konflik yang terjadi antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Dalam perdagangan bursa saham setelah sesi pertama ditutup, pergerakan rupiah yang negatif  perbanyak arus keluar modal investor asing sehingga net sell asing  bertambah menjadi sebesar Rp485  miliar. Tekanan jual  oleh  investor asing tersebut ikut menekan   IHSG yang sedang turun  0,5%.

Lihat: IHSG 19 Desember Sesi 1 Turun Tertekan Profit Taking Asing

Pergerakan kurs rupiah di pasar spot siang ini bergerak negatif dengan posisi penurunan 0,11% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13380/US$ setelah  dibuka kuat pada level Rp13367/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini  diperlemah dari perdagangan sebelumnya.

Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih kuat di 13381 dari perdagangan sebelumnya  di 13426, demikian kurs transaksi antar bank juga diperlemah ke 13493 dari  perdagangan sebelumnya 13434.

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini  berpotensi kuat pada akhir perdagangan  oleh pelemahan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di kisaran support di di 13455 dan  resistance di 13380.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*