Kamis Siang, Rupiah Menguat ke Posisi Rp 12.018 / USD


shadow

Financeroll – Pergerakan nilai tukar Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis pagi hingga siang melemah lima poin menjadi Rp 12.018 dibanding posisi sebelumnya Rp 12.013 per dolar AS.  Mata uang rupiah melemah tipis di tengah antisipasi pasar terhadap pengumuman kabinet RI periode 2014-2019 masih ditunggu pelaku pasar uang.

Sementara itu, Presiden dan Wakil Presiden RI menunda untuk mengumumkan nama-nama menteri dalam kabinetnya.  Tekanan nilai tukar rupiah juga seiring dengan pelemahan yang terjadi pada pasar surat utang negara (SUN) setelah beberapa hari terakhir ini mengalami penguatan cukup signifikan.

Hari ini pelemahan rupiah dapat berpeluang berlanjut, kondisi itu juga bisa didorong dari pelemahan mata uang lain terhadap dolar AS di pasar Asia.  Meski  demikian,   membaiknya data Tiongkok pada hari ini diharapkan dapat mencegah pelemahan nilai tukar rupiah lebih dalam terhadap dolar AS.

Data manufaktur Tiongkok diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran investor atas kondisi perekonomian terbesar ke dua dunia. Indeks manufaktur Tiongkok versi HSBC mencapai level 50.4 untuk bulan Oktober; lebih tinggi dari prediksi 50.3.  Dengan aktivitas manufaktur Tiongkok yang meningkat itu maka dapat memberikan harapan membaiknya kinerja ekonominya di kuartal keempat sehingga Indonesia yang merupakan salah satu mitra dagang Tiongkok mendapat sentimen positif yang akhirnya dapat menjaga rupiah bergerak stabil. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*