Kalah Pilpres, Kekayaan Buffett Naik US$12,3 M

INILAHCOM, New York – Saham milik perusahaan Warren Buffett Berskhire Hathaway melonjak 20 persen di tahun 2016.

Kenaikan ini menopang peningkatan kekayaan pribadi Buffett hingga US$12,3 miliar. Kenaikan ini melebihi investor miliarder lainnya di AS.

The Oracle of Omaha sekarang bernilai US$74,2 miliar. Nilai ini cukup untuk membuar Buffett sebagai orang terkaya kedua di dunia setelah Bill Gates dengan kekayaan US$84 miliar dari data Forbes.

Selama pilres AS, Buffett adalah pendukung utama Hillary Clinton. Dia tetap mencetak keuntungan besar tahun ini. Sebagian senilai US$7,8 miliar meski Buffett kalah pada pilpres November lalu, seperti mengutip finance.yahoo.com.

Keuntungan Buffett naik US$3,6 miliar dua hari setelah pilpres. Sebab saham Berkshire Hathaway naik hingga 6 persen.

Namun tidak semua bisnisnya berjalan mulus dengan bendera Berkshire Hathaway. Buffett merupakan pemegang saham terbesar bank Wells Fargo yang terkena denda US$185 juta di bulan September. Bank ini terbukti menjalankan praktik membuka rekening fiktif untuk mempercantik kinerja bank.

CEO Wells Fargo, John Stumpf akhirnya muncur dari posisinya sejak Oktober lalu. Saham Berkshire turun 4 persen di bulan yang sama saat pihak berwenang menetapkan sanksi denda ke Well Fargo.

Namun saham Berkshire Hathaway naik lagi sejak 4 November lalu. Saat perusahaan merilis kinerja kuartal ketiga tahun ini.

Perusahaan Buffett mencatat pendpatan kuartalan mencapai US$11,4 miliar, atau naik 8  persen dari tahun sebelumnya. Sahamnya perlahan meningkat 3persen antara 4 November hingga 8 November. Kenaikan ini di atas kenaikan keseluruhan pasar saat hari pilpres.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*