Jelang Sesi Eropa, Harga Emas dan Perak Masih Tertekan


shadow

Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam mulia di hari Senin(15/12), harga emas dan perak maish terpantau alami penurunan dengan diperdagangkan lebih rendah ketika ekonomi Tiongkok akan mengalami perlambatan pertumbuhan di tahun 2015 mendatang.

Jelang perdagangan di sesi Eropa, emas berjangka pengiriman Februari telah diperdagangkan lebih rendah 0.17% di level $1.220.30 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sejak perdagangan di sesi Asia, harga emas telah menyentuh level $1.214.10 untuk sesi terendah harian dan level $1.224.80 untuk sesi tertinggi harian.

Pada perak berjangka pengiriman Maret terpantau diperdagangkan lebih rendah 0.38% di level $16.993 per troy ounce, dengan terpantau menyentuh level $16.793 untuk sesi terendah harian dan level $17.068 untuk sesi tertinggi harian.

Harga emas pagi ini terlihat alami kemerosotan tajam ketika People’s Bank of China mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok akan mengalami perlambatan pertumbuhan menjadi 7,1% tahun 2015 ini, dimana turun dari tahun 2014 yang alami pertumbuhan berkisar 7,4%. Hal ini terjadi disebabkan terbebaninya penurunan pada pasar properti dalam negeri.

Sementara itu, pernyataan tersebut seketika telah mendukung dolar AS alami rebound terhadap beberapa mata uang utama lainnya. Pada index dolar AS, yang memperlihatkan performa greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya telah alami kenaikan sebesar 0.03% di level $88.60.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*