Jelang Akhir Pekan, Dollar AS Coba Bangkit


shadow

Financeroll – Pada pergerakan pasar mata uang di hari Jumat(15/5), dollar AS terpantau menguat terhadap beberapa mata uang utama lainnya ketika sempat alami pelemahan tajam di sesi sebelumnya akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi kawasan Amerika.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, pasangan EURUSD melemah 0.70% di level 1.1329, GBPUSD melemah 0.42% di level 1.5709, USDJPY menguat 0.61% di level 119.89, dan USDCHF menguat 1.23% di level 0.9235. Sedangkan terhadap mitra dollar, greenback juga alami penguatan dengan pasangan AUDUSD melemah 1.01% di level 0.8000 dan USDCAD menguat 0.44% di level 1.2040.

Pada index dollar AS, yang memperlihatkan performa greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya telah alami penguatan sebesar 0.09% di level 94.03.

Dollar AS terlihat tengah mengalami sedikit penguatan setelah membukukan penurunan di sesi sebelumnya akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi Amerika. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menyatakan bahwa inflasi produsen di kawasan Amerika telah mengalami penurunan sebesar 0.4% di bulan April, setelah alami kenaikan sebesar 0.2% di bulan Maret.

Di waktu yang bersamaan, laporan lainnya yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa angka klaim penganggura di Amerika mengalami sedikit penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 264K dari 265K di minggu sebelumnya.

Sementara itu masih di wilayah AS, para pelaku pasar nantinya akan dihadapkan dengan serangkaian laporan ekonomi Amerika pada pukul. Sejalan dengan laporan tersebut, maka dollar AS berpeluang kembali mengalami gejolak pergerakan.

JIka hasil laporan tersebut memperlihatkan sedang terjadinya hambatan pada pemulihan ekonomi AS, maka hal tersebut mampu menjatuhkan kembali greenback untuk melemah. Namun sebaliknya, apabila serangkaian laporan ekonomi memperlihatkan tengah terjadinya pemulihan ekonomi di wilayah AS maka dollar AS berpotensi bergerak menguat. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*