Investor Masih Berhati-hati di Bursa Asia

INILAHCOM, Tokyo – Pasar global akhirnya kembali stabil setelah sedikit tergelincir kemarin (22/3/2017) meskipun investor masih menunggu hasil pemungutan suara pada health care Amerika pada Kamis (23/3/2017) yang bisa menjadi barometer bagi kebijakan admiistrasi Trump di masa depan.

Setelah saham Amerika rebound pada Rabu dan harga minyak serta dolar yang tampaknya telah menemukan dukungan jangka pendeknya untuk kembali menguat, pelaku pasar di wilayah Asia Pasifik masih terus waspada.

“Ada sedikit kehati-hatian menjelang penagihan perawatan kesehatan,” kata Greg McKenna, kepala strategi apsar di AxiTrader.

Ia mengatakan kemenangan parlemen Amerika terhadap rencana Republik untuk mengganti Affoedable Care Act, akan jelas menjadi positif dan menunjukkan bahwa pemerintah dapat mendorong melalui reformasi pajak dna belanja infrastruktur. Pertanyaan mengenai rrisiko kebijakan non kesehatan membantu mendorong terjadinya aksi jual baru-baru ini.

Sementara itu, kekalahan bisa meragukan kemampuan Trump untuk mendorong agendanya melalui Kongres.

Kospi menjadi salah satu pasar saham terpanas akhir-akhir ini karena terus mengalami penutupan yang tinggi naik 0,3%.

John Park, kepala investasi di Barings Asset Management mengatakan saham di Korea Selatan tetap naik karena valuasi, sebagai rasio price to earning berdasarkan laba diantisipasi di tahun yang akan datang g anya sekitar 13. Sebaliknya S&P 500 akan berada di sekitar angka 18. “Kami percaya saham Korea akan semakin menarik,” katanya, seperti mengutip marketwatch.com.

S&P / ASX 200 naik 0,1% dan reboound id saham komoditas. BHP Billiton dan Fortescue Metals naik lelbih dari 1%.

Di tokyo, setelah penurunan 2,1% pada Rabu, Nikkei masih berada di bawah tekanan. Ini merupakan penurunan terbesar dalam satu hari sejak Trump memenangkan pemilihan umum di Amerika. Nikkei memecahkan rekor enam pekan terendahnya pada hari ini dan memerobos 19.000 setelah dolar turun dan berada di 111 yen semalam. K

emudian rebound pada Kamis pagi dan diperdagangkan di angka yang tidak jauh dari penutupan Rabu pada level 19.041 karena pelemahan saham ekspor karena mengimbangi fokus brand dalam negeri. Produsen minuman Asahi naik 1,9% dan Kansai Electric Power naik 1,6%.

Sementara itu, kenaikan minyak semalam diteruskna ke perdagangan Asia dan membantu ekuitas Kamis. Sator and oil Searh Australia naik 1% dan inpex Jepang naik 0,5%.

Dolar sedikit rebound di perdagangan Asia dnegan index dolar WSJ naik 0,1% dan dolar naik kembali ke angka 111,50 yen. [hid]
    


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*