Financeroll – Pada perdagangan Rabu (27/8) laju nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat, kembali ke posisi Rp 11.681 per USD. Berdasarkan Bloomberg Dollar Index, Rabu (27/8), Rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) menguat 26 poin atau 0,22 persen ke Rp 11.681 per USD dibandingkan dengan penutupan sebelumnya Rp 11.707. Sementara laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 18 poin didorong aksi beli investor asing. Laju penguatan indeks terhambat oleh aksi jual investor domestik.
Tercatat Rupiah dalam pergerakannya bergerak cukup landai walaupun pada pembukaannya melemah tipis di Rp 11.708 per USD. Rupiah bergerak di kisaran Rp 11.680-Rp 11.728 per USD.
Meski demikian, penguatan tersebut tak cukup kuat untuk mengembalikan kurs tengah Bank Indonesia (BI) hari ini ke level Rp 11.600-an. kurs tengah BI sore ini ditutup menguat Rp 11.708 per USD dibandingkan periode sebelumnya di Rp 11.715 per USD.
Dari bursa saham, menutup perdagangan Sesi I, IHSG naik 16,762 poin (0,33%) ke level 5.163,314 didorong aksi beli di saham-saham unggulan. Indeks mencoba tembus lagi level 5.200. Pelaku pasar memantau pertemuan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) hari ini di Bali yang akan membicarakan transisi pemerintahan. Sejumlah isu penting akan dibahas oleh keduanya.
Pada akhir perdagangan, Rabu (27/8), IHSG tumbuh 18,695 poin (0,36%) ke level 5.165,247. Sementara Indeks LQ45 naik 4,467 poin (0,51%) ke level 880,702. Kemarin investor asing menjual bersih dengan nilai Rp 202 miliar. Kali ini investor asing melakukan pembelian bersih (foreign ney buy) senilai Rp 274 miliar di pasar reguler dan negosiasi.
Sejumlah saham tambang jadi incaran investor, indeks sektor tambang menanjak hingga 1,5%. Sektor perdagangan dan industri dasar merupakan yang melemah hari ini. Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 255.810 kali dengan volume 5,608 miliar lembar saham senilai Rp 5,447 triliun. Sebanyak 178 saham naik, 114 turun, dan 93 saham stagnan.
Beberapa bursa di Asia rata-rata menutup perdagangan di zona hijau, hanya bursa Hong Kong yang melemah. Rekor Wall Street semalam jadi katalis penggerak bursa regional. Berikut situasi dan kondisi bursa regional sore hari ini: Indeks Nikkei 225 naik tipis 13,60 poin (0,09%) ke level 15.534,82, Indeks Hang Seng melemah 155,75 poin (0,62%) ke level 24.918,75, Indeks Komposit Shanghai bertambah 2,36 poin (0,11%) ke level 2.209,47, dan Indeks Straits Times menguat 16,24 poin (0,49%) ke level 3.339,26. [geng]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind