Inilah Tradisi Wall Street di Bulan Mei

INILAHCOM, New York – Masuk bulan Mei setiap tahun, ada tren melepas saham saat musim panas. Setiap tahun, investor selalu memperhatikan mitos sell in May and go away.

Menjual di bulan Mei dan pergi. Dalam beberapa tahun terakhir, slogan tersebut terus terjadi di Wall Street sebelum bulan-bulan di musim panas.  Kedengarannya seperti hampir semua hal yang berkaitan dengan pasar, bukan?

Bagaimanapun, jika berinvestasi pada saham itu mudah, semua orang akan menjadi jutawan dalam waktu singkat. Tapi kenyataannya adalah investasi terbaik menampilkan diri dengan kekuatan khusus pada waktu tertentu, seperti mengutip marketwatch.com.

Para investor yang melakukan penelitian dan memberi perhatian menemukan sikap taktis alam perdagangan. Itu benar untuk penjualan sekaligus pembelian. Karena jika menemukan bekal bagus yang akan diapresiasi seiring berjalannya waktu sulit bagi indeks. Kuncinya, mengetahui kapan harus menyelamatkan diri dari stok sebelum masa sulit bisa lebih sulit lagi.

Wall Street mendapat semtimen kuat dari ajang pilpres pada November 2016 lalu. Investor telah terpesona pada janji-janji kampanye capres dari Partai Republik, Donald Trump.

Investor memberi kesempatan Trump menjadi presiden AS karena menjanjikan pemangkasan pajak, meningkatkan anggaran infrastruktur, reformasi birokrasi. Bahkan hingga 100 hari pemerintahan Trump, Wall Street masih positif.

Catatan tersebut dapat menjadi pertimbangan untuk menentukan arah di musim panas untuk beberapa bulan ke depan.

Dow DJIA, -0,19% telah reli 14,22% sejak kemenangan meyakinkan Trump pada pemilihan 8 November atas rival Demokrat Hillary Clinton. Trump menang setelah sebuah kampanye menjanjikan sebuah tawaran kebijakan ramah bagi Wall Street. Isinya termasuk pemotongan pajak, deregulasi dan dorongan dalam pengeluaran infrastruktur.

Demikian juga dengan indeks S & P 500 SPX, -0,19% telah menguat sekitar 11,6% selama periode tersebut. Sedangkan Indeks Komposit Nasdaq COMP, -0,02% telah meningkat 16,5%, seperti mengutip marketwatch.com.

 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*