Inilah Penyebab Pelemahan Rupiah

INILAHCOM, Jakarta – Analis menyebutkan pelemahan rupiah mengindikasikan masih kuatnya penggunaan dolar Amerika Serikat di masyarakat.

William Surya Wijaya, analis PT Asjaya Indosurya Securities, mengatakan ini adalah hal yang sering kali terjadi. “Gejala normal setiap akhir tahun akan kebutuhan dolar AS yang meningkat,” ujar William kepada INILAHCOM di Jakarta, Senin (15/12/2014).

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) yang dilansir Bank Indonesia (BI), dalam sepekan terakhir, nilai tukar rupiah melemah 136 poin (1,1%) ke posisi 12.432 per Jumat, 12 Desember 2014 dibandingkan akhir pekan sebelumnya 5 Desember di angka 12.296.

Reza Priyambada, kepala riset Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI) mengatakan, masih berlanjutnya pelemahan yen Jepang dan terapresiasinya dolar AS membuat laju rupiah di awal pekan kembali tertahan dan berbalik melemah. “Kekhawatiran kami kembali terjadi di mana laju rupiah melewati batas support psikologis 12.300 per dolar AS yang sebelumnya kami berharap tidak terlewati,” katanya.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*