INILAHCOM, Jakarta – Tahun ini, PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) menganggarkan belanja modal atau capital expenditur (CAPEX) sebesar Rp500 miliar – Rp700 miliar.
“Capex tahun ini relatif stabil dengan tiga tahun sebelumnya karena konsistensi dan stabilitas sangat penting bagi perusahaan kami,” kata Ardianto Oetomo, Direktur Utama PT Dharma Satya Nusantara dalam acara Public Expose di Jakarta, Jumat (31/3/2017).
Seperti tahun-tahun sebelumnya, perseroan menggunakan dana ini untuk penambahan tanaman baru. Sebagian dana juga akan digunakan untuk pengembangan pabrik kelapa sawit dan lainnya akan digunakan untuk infrastruktur penunjang. Dana ini bersumber dari kas internal perusahaan dan pinjaman dari bank.
Dengan begitu, Ardianto mengharapkan produksi crude palm oil (CPO) dari emiten bursa dengan kode saham DSNG tahun ini akan meningkat dari tahun sebelumnya. Dimana produksi CPO perseroan selama 2016 mencapai 312 ribu tono atau turun sebesar 23,4% dibandingkan dengan tahun 2015.
Pada tahun 2016 lalu DNSG telah berhasil mengakuisisi sebesar 15% saham dari REA Kaltim Plantations di Kalimantan Timur. REA memiliki total perkebunan sebesar 40.000 hektar dan 3 PKS.
“Untuk rencana akuisisi tahun ini selalu kita opportunity terhadap pertumbuhan anorganik,” kata Ardianto. [hid]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind