Inilah Kinerja Winermar Marine di Kuartal I

PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) mencatat pendapatan kapal turun 39% menjadi US$13,1 juta pada kuartal I 2017 dibanding periode yang sama tahun 2016.

Hal ini karena masih adanya tekanan harga minyak di tahun 2016. Sedangkan utilitas kapal turun menjadi 49% sebagai dampak dari berkurangnya aktivitas tender di tahun 2016. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, akhir pekan ini.

Kerugian sebesar US$1,1juta pada tingkat laba kotor, turun dari kerugian sebesar US$1,5 juta di 4Q2016, margin meningkat dari -13% menjadi -11%.

Untuk Net Gearing turun menjadi 49% di akhir Maret 2017 dibandingkan dengan 57% dan 50% di akhir 2015 dan akhir 2016. Nilai Kontrak yang dimiliki telah meningkat, pada akhir yang dimiliki sebesar US$104 juta.

Tarif sewa diperkirakan akan tetap rendah selama tahun 2017, karena kelebihan pasokan kapal OSV. Berencana menjual lebih banyak kapal “low tier”di tahun 2017

Pada akhir 2017,73% dari armada kapal diperkirakan terdiri dari kapal mid dan high tier.

Bisnis Wintermar meliputi bidang pelayaran di dalam negeri dan kapal penunjangnya. Kegiataan utama WINS adalah bergerak dalam bidang pelayaran dengan fokus pada kapal penunjang kegiatan angkutan lepas pantai bagi industri minyak dan gas bumi. Saat ini (2014), total armada yang dimiliki WINS dan anak usaha adalah sebanyak 77 kapal.

Pemegang saham WINS antara lain PT Wintermarjaya Lestari (induk usaha) (48,68%) dan PT Ramanda Daminathan (5,77%).

Saham WINS pada perdagangan Jumat (12/5/2017) berakhir di Rp260 per saham. Dalam setahun terakhir, harga tertinggi saham WINS di Rp310 pada penutupan 16 Februari 2017. Untuk harga terendah di Rp173 per saham pada penutupan 15 November 2016.

 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*