Inggris Laporkan Surplus Anggaran

Inggris Laporkan Surplus Anggaran

Pergerakan Poundsterling pada perdagangan mata uang GBP/IDR hari ini (21 Februari) menunjukkan adanya sentimen positif terhadap mata uang tersebut, dan tampak rebound pada pola bearish moderat menghadapi Rupiah dengan kurs Bank Indonesia ditinjau dalam dua bulan terakhir.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Poundsterling Inggris terpantau bergerak naik sekitar 0.14 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Berdasarkan kepada pengumuman rate Bank Indonesia pada hari ini data terkini kurs BI (jual) Poundsterling Inggris berada pada kisaran Rp. 19746.14/GBP dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 19544.83/GBP.

Office for National Statistics Inggris baru saja melaporkan kinerja yang cukup menggembirakan pada sektor fiskal Inggris dimana pinjaman publik dilaporkan mengalami penurunan. Hal ini terpantau dari data terkini yang menunjukkan turunnya nilai indikator Public Sector Net Borrowing ke angka -6.4B dari -9.3B. Perkembangan ini menunjukkan adanya surplus anggaran pemerintah Inggris.

Di alin pihak Office for National Statistics (kantor statistik Inggris) juga melaporkan kepada publik bahwa kinerja perdagangan retail di pasar domestik Inggris yang mengalami penurunan. Indikator fundamental Retail Sales m/m dilaporkan melemah ke angka – 1.5% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 2.5%. Laporan yang kurang menguntungkan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih buruk dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan turun ke angka – 0.9%.

 

Indra Yudistira/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research
Editor: Jul Allens


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*