Tingkat inflasi Inggris jatuh ke level terendah pada bulan Maret dan merupakan yang terendah dalam 4,5 tahun terakhir. Inflasi Inggris tercatat berada pada level 1.6 persen dimana harga bahan bakar dan pakaian menjadi kontributor utama.
Besaran inflasi tersebut tentunya jauh lebih rendah dari apa yang ditargetkan Bank Of England yang mematok target agar tingkat inflasi berada pada level 2%. Inflasi yang telah di bawah ambang batas BOE selama tiga bulan terakhir , menguatkan keinginan Gubernur BoE Mark Carney untuk menjaga suku bunga acuan pada rekor rendah 0,5 persen. Perlambatan pertumbuhan harga juga meringankan tekanan pada konsumen. Sementara itu data minggu ini mungkin menunjukkan kenaikan upah akan diprediksi mulai melebihi tingkat inflasi.
Rata-rata pendapatan mingguan mungkin telah meningkat menjadi 1,8 persen tahunan pada kuartal sampai Februari, atau naik dari 1,4 persen pada laporan pasar tenaga kerja besok. Hal tersebut belum termasuk bonus sehingga upah mungkin telah meningkat sebesar 1,7 persen menurut para analis. Pada laporan terpisah juga menunjukkan bahwa pengangguran diprediksi turun menjadi 7,1 persen pada periode Maret.
Sementara itu kabar dari pergerakan mata uang negara Inggris. Pound terpantau berada pada $ 1,6716 pada 09:37 waktu London, atau turun 0,1 persen pada hari ini.
Regi Fachriansyah / Equity Analyst at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind