Indeks Shanghai 17 April Merosot 1 Persen Mengabaikan Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi

Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Senin (17/04), Indeks Shanghai bergerak lemah, saat ini terpantau turun -42,86 poin atau -1,32 persen menjadi 3.203,21. Pelemahan bursa Shanghai terjadi setelah rilis pertumbuhan ekonomi Tiongkok kuartal pertama menunjukkan peningkatan.

Pertumbuhan Ekonomi Tiongkok tumbuh 6,9 persen pada kuartal pertama tahun 2017, lebih cepat dari yang diperkirakan, didukung oleh lonjakan belanja infrastruktur pemerintah dan pasar perumahan.

Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan ekonomi untuk meningkat 6,8 persen pada kuartal pertama, kecepatan yang sama seperti pada kuartal keempat 2016.

Pertumbuhan kuartal pertama merupakan yang tercepat sejak kuartal ketiga 2015, dengan data Maret menunjukkan investasi, penjualan ritel, produksi pabrik dan ekspor semua tumbuh lebih cepat dari yang diharapkan.

Lihat : Pertumbuhan Ekonomi Tiongkok Q1-2017 Meningkat Mencapai 6,9 Persen

Namun kenaikan pertambuhan ekonomi menambah kekhawatiran bahwa pemerintah Tiongkok masih terlalu mengandalkan stimulus dan penggerak pertumbuhan “ekonomi lama” dan tidak melakukan cukup untuk mengatasi risiko dari ledakan kenaikan dalam utang.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Shanghai berpotensi lemah dengan kekuatiran ledakan kenaikan utang dan pengetatan kebijakan. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 3102-3008, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 3304-3408.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*