Indeks Shanghai 15 Februari Berawal Positif Terbantu Rekor Baru Wall Street

Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Rabu (15/02), Indeks Shanghai dibuka menguat, saat ini terpantau naik 5,34 poin atau 0,17 persen menjadi 3223.27. Penguatan bursa Shanghai mengikuti kenaikan bursa Wall Street yang cetak rekor tertinggi baru.

Bursa saham AS ditutup membukukan rekor tertinggi baru pada akhir perdagangan Rabu dinihari (15/02), setelah pidato Ketua Federal Reserve AS Janet Yellen. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 92,25 poin, atau 0,45 persen, menjadi berakhir pada 20,504.41. Indeks S & P 500 naik 9,33 poin, atau 0,40 persen, menjadi ditutup pada 2,337.58. Indeks Nasdaq menguat 18,62 poin, atau 0,32 persen, menjadi berakhir pada 5,782.57.

Lihat : Bursa Wall Street Cetak Rekor Baru Merespon Pidato Yellen

Kemarin telah dirilis inflasi dan harga produsen Tiongkok yang naik tinggi. Analis memperingatkan kemungkinan tekanan inflasi dari pertumbuhan PPI yang kuat, memprediksi pengetatan kebijakan moneter bank sentral.

Bank sentral sudah mulai memandu harga pasar yang lebih tinggi. Dalam operasi pasar terbuka awal bulan ini, menaikkan suku bunga kredit untuk bank sebesar 10 basis poin, langkah secara luas ditafsirkan sebagai pergeseran ke arah kebijakan moneter yang lebih netral karena fundamental ekonomi membaik.

Kebijakan moneter Tiongkok pada 2017 ditetapkan menjadi “prudent dan netral” untuk menjaga tingkat likuiditas yang tepat dan menghindari suntikan besar.

Pada hari Selasa, bank sentral menyuntikkan 130 miliar yuan (sekitar 18,9 miliar dolar AS) ke sistem keuangan melalui repo terbalik 230 miliar yuan, yang berarti 100 miliar yuan telah dikeringkan dari pasar.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Shanghai berpotensi naik dengan penguatan ekonomi Tiongkok. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 3113-3020, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 3311-3415.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*