Indeks Nikkei Terkena Hantaman Bearish Kembali

Indeks Nikkei Terkena Hantaman Bearish Kembali

Bursa saham Jepang untuk perdagangan hari ini (4/2) kembali dihadapkan pada kondisi yang melemah. Tren bearish kembali berlanjut setelah hari ini pasar dihadapkan pada situasi yang negatif yang datang dari keputusan dari pemerintah Jepang yang akan meningkatkan pajak penjualan barang menjadi 10% pada tahun 2015. Sedangkan disaat yang bersamaan nilai tukar yen kembali menguat terhadap dollar. Mata uang Jepang tersebut saat ini berada pada posisi 101,34 per dollar AS.

Indeks Nikkei ditutup turun 4,2% menjadi 14008,47 basis poin. Level tersebut merupakan level terendah sejak 8 Oktober 2013. Sedangkan indeks Topix turun 4,8% menjadi 1139,27 basis poin.

Saham-saham yang mengalami penurunan diantaranya ialah saham Advantest melemah 4,69% menjadi 1016 yen, saham Bank of Yokohama melemah 5,26% menjadi 486 yen, saham Denso Corp melemah 3,8% menjadi 5017 yen dan saham Fanuc Corp turun 4,59% menjadi 16520 yen.

Untuk perdagangan esok hari, bursa saham Jepang diperkirakan akan masih diwarnai oleh pergerakan yang negatif mengingat performa nilai tukar yen terhadap dollar masih berpotensi melanjutkan kenaikan. Yen Jepang sepanjang bulan Januari lalu tercatat telah mengalami kenaikan sebesar 3,2% terhadao dollar AS.

(JP/JA/VBN)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*