Indeks Nikkei 31 Oktober Dibuka Lemah, Investor Mencermati Pertemuan BOJ

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal perdagangan Senin (31/10) dibuka negatif, saat ini terpantau turun -69,42 poin atau -0,40% persen di 17.376,99. Pelemahan indeks Nikkei terganjal pelemahan Wall Street dan kehati-hatian investor mencermati pertemuan kebijakan Bank of Japan untuk keputusan suku bunga.

Bursa Saham AS ditutup sebagian besar lebih rendah pada akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dinihari (29/10) setelah Federal Bureau of Investigation (FBI) AS mengumumkan sedang menyelidiki email baru yang terkait dengan calon parta Demokrat Hillary Clinton. Indeks Dow Jones turun 0,05 persen, menjadi ditutup pada 18,161.19, dengan penurunan  tertinggi saham Merck. Indeks S & P 500 turun 0,31 persen, menjadi berakhir pada 2,126.41, dengan sektor perawatan kesehatan memimpin enam sektor yang lebih rendah. Indeks Nasdaq tergelincir 0,5 persen, menjadi ditutup pada 5,190.1.

Lihat :  Bursa Wall Street Akhir Pekan Tertekan Penyelidikan FBI Terhadap Clinton; Mingguan Hanya Dow Jones Yang Positif

Investor menunggu pengumuman dari Bank of Japan, yang memulai pertemuan kebijakan moneter dua hari pada hari Senin. Namun sebagian besar analis tidak mengharapkan apapun keputusan kejutan dari bank sentral.

Yen melemah terhadap dolar, mengambil 104,68 pada 08:21 HK / SIN, dibandingkan dengan tingkat di atas 105 terlihat selama sesi Asia hari Jumat.

Data yang dirilis Senin menunjukkan kelemahan lanjutan. Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri jepang melaporkan bahwa produksi industri September datar dari bulan sebelumnya di tengah pertumbuhan global yang lesu, dan penjualan ritel September turun untuk bulan ketujuh berturut, turun 1,9 persen tahun-ke-tahun.

Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau turun -100,00 poin atau -0,57 persen pada 17,360, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 17,460.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei berpotensi naik lemah dengan pelemahan Wall Street dan data ekonomi. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 17,166-16,842, dan kisaran Resistance 17,763-18,061.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*