Indeks Nikkei 27 Maret Dibuka Merosot 1 Persen; Saham Toshiba Anjlok Hampir 3 Persen

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal perdagangan Senin (27/03) dibuka turun, saat ini terpantau turun -235,93 poin atau -1,22 persen di 19.026,60. Pelemahan bursa Tokyo tertekan penguatan Yen.

Pagi ini Yen menguat terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDJPY merosot 0,89 persen pada 110.35.

Bertambah parahnya performa dollar AS awal pekan ini dipicu oleh penolakan parlemen terhadap UU healthcare Presiden Donald Trump menggantikan Obamacare atau program healthcare Presiden Obama pekan lalu.

Lihat : Dollar AS Semakin Terpuruk Karena Obamacare Dipertahankan

Saham Toshiba jatuh 2,91 persen setelah media lokal melaporkan bahwa anak perusahaan Toshiba di AS, Westinghouse dapat mengajukan kebangkrutan pada Selasa dan mencari dukungan dari Korea Electric Power.

Sedangkan indeks Nikkei berjangka Jepang terpantau merosot -280,00 poin atau -1,46 persen pada 18,860, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,140.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei untuk perdagangan selanjutnya berpotensi lemah jika penguatan Yen terus berlanjut. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 18,359-17,863, dan kisaran Resistance 19,379-19,875.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*