Indeks Nikkei 14 Juni Bergerak Menguat Seiring Kenaikan Wall Street

Bursa Asia sebagian besar dibuka lebih tinggi pada perdagangan hari Rabu (14/06), karena kenaikan semalam di Wall Street, namun aktivitas melemah menjelang keputusan kebijakan moneter Federal Reserve.

Indeks Nikkei diperdagangkan positif, dengan kenaikan 14,13 poin, atau 0,07 persen pada level 19.912,88.

Indeks diperkirakan terbatas pada kisaran yang sempit menjelang pertemuan dua hari The Fed, di mana bank sentral A.S. diharapkan menaikkan suku bunga.

Bank sentral A.S. dijadwalkan mengumumkan keputusannya pada Kamis, pukul 02.00 waktu Indonesia.

Menurut survey yang diadakan oleh Reuters, bank sentral A.S. akan menaikkan suku bunga acuan ke kisaran target 1-1,25 persen minggu ini.

Dalam perdagangan saham, beberapa saham teknologi terpantau rebound, karena saham teknologi A.S. kembali menguat dalam semalam, seperti saham Kyocera Corp melonjak 3,2 persen dan saham TDK Corp yang menguat 1,1 persen.

Saham Ono Pharmaceutical Co melonjak 5,4 persen dan mencatat omset tertinggi kedua setelah perusahaan mengatakan akan membeli kembali hingga 20 juta saham. Perusahaan juga mengatakan bahwa pihaknya berencana menarik hingga 50 juta saham biasa.

Sebaliknya, Toshiba Corp tergelincir 5 persen sebagian karena aksi ambil untung, dan juga sentomen memburuk oleh laporan Mainichi Shimbun bahwa perusahaan tersebut akan menunda pengarsipan laporan keuangan tahunannya yang akan berakhir pada akhir bulan.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak naik terbantu penguatan Wall Street dan reboundnya saham teknologi. Secara teknikal Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.410-18.926, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.447-20.915.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*