Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Jumat (24/03) indeks Kospi dibuka naik, saat ini terpantau turun -6,94 poin, atau -0,32 persen, ke 2165.78. Bursa Saham Korea Selatan diperdagangkan lebih rendah terganjal pelemahan saham Samsung yang mengatakan akan sulit untuk mengadopsi struktur perusahaan induk saat ini.
Wakil Ketua Samsung Electronics, Kwon Oh-hyun mengatakan kepada para pemegang saham pada hari sebelumnya bahwa perusahaan dapat menunda rencana untuk mengadopsi struktur perusahaan induk untuk saat ini.
Perusahaan hedge fund AS Elliott Management mendesak Samsung Electronics untuk membagi raksasa elektronik menjadi perusahaan induk dan operasi untuk meningkatkan transparansi dan pemegang saham kembali.
Saham kapital besar diperdagangkan mixed dengan saham Samsung Electronics jatuh 1,24 persen. Saham pembuat chip global SK hynix naik 2,58 persen. Saham Top mobil Hyundai Motor tetap datar, dan afiliasi yang lebih kecil Kia Motors diperdagangkan 0,4 persen lebih tinggi. Saham POSCO, No 1 perusahaan baja, turun 1,6 persen. Saham Naver, operator portal Internet negara atas, naik 0,69 persen.
Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,123.80 won terhadap dolar AS, turun 1,4 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau turun -0,80 poin atau -0,28 persen pada 282.40, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 283.20.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi bergerak lemah jika pelemahan saham Samsung terus berlanjut. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 279.32-276.52, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 285.42-288.72.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind