Indeks Kospi 23 Februari Lemah Setelah BOK Pertahankan Suku Bunga

Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Kamis (23/02) indeks Kospi dibuka turun, saat ini terpantau turun tipis -0,69 poin, atau -0,03 persen, ke 2105.92. Pergerakan datar indeks Kospi terjadi setelah Bnk of Korea mempertahankan suku bunga tidak berubah.

Bank of Korea mempertahankan kebijakan suku bunga di semua waktu rendah dari 1,25 persen untuk bulan kedelapan berturut-turut pada bulan Februari.

Pada awal perdagangan, sebagian besar saham berkapitalisasi besar dicampur di seluruh papan. Saham Samsung Electronics Co naik 0,05 persen. Saham perusahaan utilitas milik pemerintah Korea Electric Power Corp naik 0,23 persen. Saham No 2 produsen chip SK hynix Inc turun 1,88 persen, Saham mobil atas Hyundai Motor turun 2,34 persen.

Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,139.60 won terhadap dolar AS, naik 3,00 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 0,20 poin atau 0,07 persen pada 272.85, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 272.65.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi naik dengan penguatan bursa Wall Street. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 269.61-266.88, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 275.50-278.55.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*