Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Rabu (22/02) indeks Kospi dibuka positif, saat ini terpantau naik 3,04 poin, atau 0,14 persen, ke 2105.97. Penguatan indeks Kospi terdorong kenaikan bursa Wall Street yang raih rekor baru tertinggi lagi.
Bursa saham AS ditutup pada rekor tertinggi pada akhir perdagangan Rabu dinihari (22/02) terdukung kenaikan minyak mentah dan kebijakan pemerintahan Trump. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 118,95 poin, atau 0,58 persen. Indeks S & P 500 naik 14,22 poin, atau 0,6 persen, menjadi berakhir pada 2,365.38. Indeks Nasdaq naik 23,37 poin, atau 0,47 persen, menjadi ditutup pada 5,865.95.
Lihat : Bursa Wall Street Bukukan Rekor Baru Lagi
Sebagian besar saham berkapitalisasi besar mixed di seluruh papan. Saham Samsung Electronics Co naik 0,62 persen. Saham dan No 2 pembuat chip SK hynix Inc naik 1,18 persen. Saham top mobil Hyundai Motor turun 1,32 persen. Saham pembuat baja atas POSCO turun 0,35 persen.
Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,139.95 won terhadap dolar AS, naik 6,15 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 0,70 poin atau 0,26 persen pada 272.95, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 272.25.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi naik dengan penguatan bursa Wall Street. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 269.61-266.88, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 275.50-278.55
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind