Indeks Kospi 21 Februari Dibuka Positif Terdukung Aksi Beli Saham Asing

Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Selasa  (21/02) indeks Kospi dibuka naik, saat ini terpantau naik 16,09 poin, atau 0,77 persen, ke 2100.48. Penguatan indeks Kospi terpicu aksi beli saham asing.

Dalam berita perusahaan, saham Samsung tetap menjadi fokus menyusul penangkapan kepala Samsung Group Jay Y. Lee pada hari Jumat untuk peran yang dituduhkan dalam skandal korupsi. Lee dibawa untuk diinterogasi oleh pihak berwenang pada Sabtu, setelah ditahan di pusat penahanan Seoul, dan laporan menunjukkan ia kemungkinan akan didakwa minggu depan.

Lembaga peringkat Global S&P, Moody dan Fitch Ratings semua mengatakan penangkapan itu tidak akan mempengaruhi peringkat kredit dari Samsung Electronics.

Namun Fitch mengatakan penangkapan tersebut kemungkinan menunda investasi strategis dan membebani sentimen investor, setidaknya dalam jangka pendek. Badan ini menambahkan penangkapan menimbulkan risiko potensial untuk reputasi perusahaan.

Pada awal perdagangan, saham berkapitalisasi besar dicampur di seluruh papan. Saham Hyundai Motor Co naik 0,33 persen dan saham POSCO naik 0,88 persen.

Sementara itu, saham Samsung Electronics Co turun 0,41 persen dan saham perusahaan utilitas milik pemerintah Korea Electric Power Corp turun 0,46 persen.

Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,145.85 won terhadap dolar AS, naik 1,65 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 2,25 poin atau 0,83 persen pada 272.00, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 269.75.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi naik jika aksi beli saham asing terus berlanjut.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*