Indeks Kospi 20 Maret Dibuka Turun Mengikuti Pelemahan Wall Street

Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Senin (20/03) indeks Kospi dibuka lemah, saat ini terpantau turun -11,42 poin, atau -0,53 persen, ke 2153.16. Bursa Saham Korea Selatan diperdagangkan lebih rendah mengikuti penurunan di bursa Wall Street karena investor memilih untuk menguangkan sebagian dari kenaikan mereka baru-baru ini.

Bursa Saham AS ditutup sebagian besar rendah pada akhir perdagangan Sabtu dinihari (19/03), terseret oleh penurunan saham keuangan dan kesehatan. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 19,93 poin, atau 0,10 persen, di 20,914.62. Indeks S & P 500 ditutup 3,13 poin lebih rendah, atau 0,13 persen, pada 2,378.25. Indeks Nasdaq ditutup naik 0,24 poin, atau 0,00 persen, pada 5,901.00.

Lihat : Bursa Wall Street Akhir Pekan Lemah; Mingguan Masih Positif

Pada awal perdagangan saham-saham kapital besar diperdagangkan mixed. Saham Samsung Electronics jatuh 0,99 persen, saham pembuat chip global SK hynix turun 0,21 persen, saham mobil Hyundai Motor naik 0,66 persen, saham afiliasi yang lebih kecil Kia Motors diperdagangkan 0,14 persen lebih rendah. Saham POSCO, No 1 perusahaan baja, maju 1,37 persen. Saham Naver, operator portal Internet negara atas, menurun 1,81 persen.

Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,126.60 won terhadap dolar AS, naik 4,3 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau turun -0,65 poin atau -0,23 persen pada 280.80, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 281.45.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi bergerak lemah dengan pelemahan bursa Wall Street. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 277.54-274.23, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 283.64-286.69.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*