Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Senin (13/03) indeks Kospi bergerak naik, saat ini terpantau naik 23,48 poin, atau 1,12 persen, ke 2120.83. Bursa saham Korea Selatan diperdagangkan naik setelah ketidakpastian politik mereda setelah Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa Presiden Park Geun-hye layak dimakzulkan.
Park meninggalkan Blue House Presiden pada hari Minggu, dua hari setelah keputusan Mahkamah Konstitusi untuk memperkuat impeachmentnya oleh Majelis Nasional atas skandal korupsi, yang juga melibatkan kepala de facto Samsung Jay Y. Lee.
Analis menyatakan putusan hukum tersebut menyiratkan bahwa masyarakat Korea memilih reformasi dan keadilan atas keprihatinan tentang ekonomi jangka pendek dan stabilitas.
Saham Samsung Electronics naik 1,79 persen ke rekor tinggi. Saham pembuat chip SK hynix melonjak 3,05 persen, dan saham mobil atas Hyundai Motor naik 0,34 persen.
Saham AmorePacific, pembuat kosmetik tertinggi negara, naik 3,3 persen, dan saham Shinhan Financial, sebuah kelompok perbankan besar, naik 1,9 persen.
Sebaliknya, saham POSCO, perusahaan baja no 1, menumpahkan 0,88 persen dan saham Hyundai Mobis, atas pembuat suku cadang mobil di negara itu, turun 0,82 persen.
Won Korea Selatan diperdagangkan pada 1,149.05 terhadap greenback AS, naik 8.35 dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 3,65 poin atau 1,34 persen pada 276.20, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 272.55.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi bergerak positif dengan meredanya ketidakpastian politik domestik. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 273.22-270.17, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 279.32-282.62.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind