Indeks Hang Seng 25 Oktober Dibuka Lemah Tertekan Kekuatiran Pelemahan Yuan dan Penurunan Arus Dana

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Selasa (25/10), indeks Hang Seng dibuka lemah, saat ini terpantau turun -23,64 poin atau -0,10 persen pada 23580.44. Pelemahan indeks Hang Seng terpicu kekuatiran pelemahan Yuan dan menurunnya arus dana yang masuk ke bursa Hong Kong dari daratan Tiongkok.

Saham-saham Tiongkok bereaksi terhadap depresiasi lanjutan yuan, ke level terendah sejak 2010. Kelemahan Yuan terus menjadi masalah besar dengan banyak memperkirakan Bank Sentral Tiongkok untuk terus melemahkan.

Investor Hong Kong juga akan mengamati apakah arus dana menuju selatan mengalir melalui Bursa Connect Shanghai-Hong Kong selama hari ini, yang saat ini tetap sedikit dibandingkan dengan tingkat September, menurut catatan oleh Andrew Sullivan, direktur perdagangan penjualan di Haitong Securities Internasional seperti yang disampaikan South China Morning Post.

Pada perdagangan pagi ini, saham-saham yang melemah adalah saham Belle International Holdings Ltd yang merosot -5,20 persen, saham AAC Technologies Holdings Inc yang turun -2,65 persen, saham China Unicom Hong Kong Ltd yang turun -1,49 persen, saham China Mengniu Dairy Co Ltd yang turun -1,44 persen, saham Want Want China Holdings Ltd yang turun -1,24 persen.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau turun -44,00 poin atau -0,19% pada 23,569.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 23,613.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya berpotensi lemah dengan kekuatiran pelemahan Yuan dan menurunnya arus masuk ke bursa saham Hong Kong. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 23,211-22,914, dan kisaran Resistance 23,882-24,164.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*