Indeks Hang Seng 17 Februari Dibuka Negatif Terganjal Pelemahan Wall Street

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Jumat (17/02), indeks Hang Seng dibuka rendah, saat ini terpantau turun -82,76 poin atau -0,34 persen pada 24024.94. Pelemahan Bursa Hong Kong terpicu bursa Wall Street sebagian besar lebih rendah.

Bursa saham AS ditutup mixed dengan sebagian besar lebih rendah pada akhir perdagangan Jumat dinihari (17/02) terganjal profit taking setelah indeks utama bukukan rekor kenaikan lima hari berturut-turut, sementara sektor energi turun 1 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 7,91 poin, atau 0,04 persen, menjadi ditutup pada 20,619.77. Indeks S & P 500 tergelincir 2,03 poin, atau 0,09 persen, menjadi berakhir pada 2,347.22. Indeks komposit Nasdaq turun 4,54 poin, atau 0,08 persen, menjadi ditutup pada 5814.

Lihat : Bursa Wall Street Mixed, Dow Jones Tetap Raih Rekor

Pada awal perdagangan, saham-saham yang lemah adalah saham Lenovo Group Ltd yang turun -2,66 persen, saham China Overseas Land & Investment Ltd turun -2,07 persen, saham Galaxy Entertainment Group Ltd turun -1,88 persen, saham Bank of China Ltd turun -1,49 persen, saham China Resources Land Ltd  turun -1,41 persen.

Sedangkan indeks Hang Seng berjangka terpantau turun -80,00 poin atau -0,33 persen, pada 23,978.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 24,058.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Hang Seng berpotensi lemah dengan pelemahan bursa Wall Street. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 23,499-22,998, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 24,462-24,952.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*