Indeks Hang Seng 11 November Dibuka Merosot Lebih 1 Persen Tergerus Pelemahan Minyak Mentah

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Jumat (11/11), indeks Hang Seng dibuka negatif, terpantau turun tajam -339,94 poin atau -1,49 persen pada 22499.17. Pelemahan tajam indeks tergerus anjloknya minyak mentah semalam.

Harga minyak mentah tergelincir pada akhir perdagangan Jumat dinihari (11/11) dengan investor kembali terfokus pada kekhawatiran kelebihan pasokan dan keraguan apakah OPEC dapat menjalankan rencana pemotongan produksi akhir bulan November ini.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate turun 98 sen atau 2,16 persen pada $ 44,29.

Harga minyak mentah berjangka Brent turun 67 sen atau 1,45 persen pada ke $ 45,69 per barel.

Lihat : Harga Minyak Mentah Merosot 2 Persen Tergerus Kekuatiran Kelebihan Pasokan dan Keraguan Rencana OPEC

Pada awal perdagangan, kerugian dipimpin oleh saham perusahaan minyak karena harga minyak mentah turun, dengan saham PetroChina turun lebih dari 2 persen menjadi HK $ 5,16 dan Sinopec jatuh 2,7 persen menjadi HK $ 5,37.

Saham perusahaan teknologi juga bergerak turun setelah semua perusahaan teknologi AS ditutup semalam lebih rendah. Saham Tencent Holdings turun 2,4 persen menjadi HK $ 203,2.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau anjlok -474,00 poin atau -2,07% pada 22,458.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 22,932.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya akan bergerak negatif jika harga minyak mentah lanjutkan pelemahan. mengikuti penguatan Wall Street dan harapan baru Presiden . Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 21,930-21,477, dan kisaran Resistance 22,961-23,461.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*