IHSG Mingguan Melonjak 1,5 Persen, Akankah Menembus 5700?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada minggu lalu mencatatkan prestasi yang menggembirakan, mencatat rekor kenaikan tertinggi sepenjang masa menembus level 5600.

IHSG akhir pekan berhasil melonjak 1,53 persen, berakhir pada 5563,49. Dengan mencapai sesi tertinggi 5680,24, sedangkan sesi terendah 5606,79.

Kenaikan IHSG mencapai rekor tertinggi, setelah empat hari perdagangan berturut-turut Senin hingga Kamis berakhir mencetak rekor tertinggi, namun di akhir perdagangan Jumat melemah tertekan profit taking.

Volume perdagangan pekan lalu mencapai 58,40 miliar saham, dengan nominal mencapai 36,28 triliun rupiah, dengan frekuensi perdagangan 1,69 juta.

Perdagangan pekan lalu memasukkan lebih banyak dana asing. Tercatat dana asing yang masuk mencapaoi net buy 14,22 triliun rupiah, dibandingkan dana asing yang keluar atau net sell 11,21 triliun rupiah, sehingga bursa meraih keuntungan sekitar 3 triliun rupiah dari dana asing.

Berdasarkan data publikasi mingguan yang dirilis Bursa Efek Indonesia, berikut data mingguan perdagangan saham :

Bagaimana pergerakan IHSG minggu mendatang?

Pada sepekan ke depan perlu untuk diperhatikan beberapa data penting peggerak IHSG seperti pergerakan bursa Wall Street dan Asia, pergerakan harga minyak mentah juga pergerakan mata uang Rupiah dan data ekonomi domestik.

Jika dilihat dari fundamental ekonomi, maka sentimen positif akan datang dari :

  • Retail Sales Februari Indonesia yang diperkirakan meningkat.
  • New Yuan Loans Maret Tiongkok yang diindikasikan naik
  • Data persediaan minyak mentah mingguan AS yang diperkirakan menurun
  • Michigan Consumer Sentiment AS yang diindikasikan meningkat

Sedangkan sentimen negatif akan datang dari :

  • Data perdagangan Tiongkok yang diindikasikan melemah

Analyst Vibiz Research Center melihat untuk perdagangan minggu ini maka IHSG berpotensi menguat terdorong data ekonomi domesstik yang mantap, pergerakan positif minyak mentah dan penguatan bursa Wall Street terdorong mantapnya data ekonomi AS. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5530-5500, dan kisaran Resistance 5700-5750.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*